BIM Berbagi

BIM Berbagi

Minggu, 29 November 2020

MOTIVATOR RAHASIA

        Foto Mas Giman (Jaket Abu-abu) berpeci

Saat kita ikut seminar atau training, maka kita akan ketemu motivator atau trainer yang bisa membuat semangat kita membara untuk melakukan sesuatu yang positif dalam hidup kita.

Sayangnya semangat itu hanya bertahan beberapa Minggu atau mungkin malah hanya beberapa hari saja tergantung bagaimana kita menjaga momentum itu.

Tanpa kita sadari, sebenarnya ada orang-orang terdekat kita yang secara langsung atau tidak langsung telah memberikan motivasi kepada kita untuk melakukan hal positif atau menghasilkan karya nyata dalam hidup kita. Mereka bisa orang tua kita, Paman atau Pakde,  Kakak atau adik kita, atau bahkan istri dan anak-anak kita.

Begitu juga dengan saya, beberapa orang-orang terdekat telah memberikan motivasi yang luar biasa dalam hidup saya, mulai dari ibu saya yang biasa saya sebut Simbok, adalah pahlawan utama dalam hidup saya dan sebagai salah satu tanda terima kasih saya, cerita tentang Simbok ini saya tuliskan dalam buku Antologi berjudul Pahlawan dalam hidupku.

Buku Antologi Pahlawan dalam Hidupku yang saat saya menulis ini sedang dalam proses penerbitan (semoga diberikan kemudahan, Aamiin), ditulis bersama 38 Guru yang di prakarsai oleh Bu Sri atau Bunda Kanjeng dan Pak Bryan adalah kisah-kisah Nyata yang inspiratif untuk di baca karena di buku itu para penulis mengisahkan para pahlawan dalam hidup mereka.

(Tunggu ya ..... Sabar, masih proses penerbitan, nanti bisa pesan ke saya koq bukunya ......hehehe .....WA : 085210350044. Promo dikit).

Selain Simbok, tentu ada Bapak saya yang juga sangat berjasa dalam kehidupan saya, memberikan motivasi yang luar biasa kepada kami ketujuh anaknya dengan cara dan gaya khas Bapak sebagai orangtua yang bijaksana.

Keluarga kami termasuk keluarga yang masuk kategori keluarga kurang mampu, sehingga yang lulus setingkat SMA hanya saya sendiri. 2 kakak saya yang pertama dan kedua, SD saja tidak lulus, langsung merantau ke Jakarta. 4 kakak berikutnya hanya tamatan SMP dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) setingkat dengan SMP.

Tetapi ada yang istimewa dengan Kakak saya yang nomor 6, meski hanya lulusan MTs, tapi kecerdasan dan pemikiran beliau setingkat dengan para Sarjana, karena hobbynya adalah membaca buku, khususnya buku-buku agama dan buku bertemakan Sosial dan sejarah Islam.

Mas Sugiman biasa saya panggil mas Giman atau Pakde Giman (buat mbahasain anak2 saya), adalah sosok penting dalam hidup saya, karena mas Giman yang membiayai sekolah SMEA saya waktu itu, bersama mbak Marti atau bude Marti kakak saya yang nomor 3 yang membayar semua biaya sekolah saya selama 3 tahun di SMEA Muhammadiyah Semin Gunungkidul.

Selain itu, sejak Pakde Giman mulai hijrah dan rutin mengikuti beberapa pengajian, cara pandang dan sikapnya mulai berubah lebih baik,  ibadah makin rajin, menjadi lebih santun dan bijaksana yang dulunya sangat temperamental.

Membantu saya bukan hanya saat saya sekolah saja, bahkan saat saya sudah berkeluarga pun masih sering memberikan bantuan baik materi maupun non materi. Yang paling sering biasanya pas saya pinjam uang di kasih dan saat pembayaran di anggap lunas alias bukan jadi pinjaman tapi jadi dana hibah, Masya Allah.

Terbaru adalah saat saya mulai masuk dunia penulisan, karena beliau hobby membaca maka saya minta pendapat beliau tentang tulisan saya, dan beginilah pendapat dan supportnya yang berhasil saya screenshot dari percakapan WA kami :
Beliau bukan hanya sebagai Kakak bagi saya, tapi juga sebagai Guru, teman, motivator dan juga terkadang donatur tak terduga bagi saya dan keluarga saya.

Karena ini sudah saya publikasikan lagi maka bukan lagi Motivator rahasia  dan cerita tentang Kakak saya ini, mungkin nanti ada episode kelanjutannya lagi.

Salam Literasi.

#Day25novAISEIWritingChallenge






Sudah Siap Nak ?

   Dokumentasi Latansa DPW PKS Banten Beberapa waktu lalu di Group WA kader dishare pengumuman tentang akan dilaksanakannya Latansa (pelatih...